• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • IT Center
  • Perpustakaan
  • Penelitian
Universitas Gadjah Mada Departemen Teknik Kimia
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Greens
    • Overview
    • Timetable
    • Speakers
  • Profil
    • Sejarah Singkat
    • Visi dan Misi
    • Struktur Organisasi
    • Dosen
    • Dosen Purnatugas
    • Staf
    • Kelompok Bidang Keahlian
      • KBK advanced material #1
      • KBK advanced material #2
      • KBK Energy #1
      • KBK Energy #2
      • KBK Bioresource Engineering #1
      • KBK Bioresource Engineering #2
      • KBK Chemical Product
    • Fasilitas laboratorium
    • Infografis Departemen
    • Previous Conferences
      • IBASC 2021
      • RCCHE 2018
      • Summer Course 2018
    • Laporan Kinerja Departemen
  • Undergraduate
    • Profile of Undergraduate Program
    • International Class
    • Course Distribution
    • PO achievement
    • Mapping LO-PO
    • Informasi Akademik
    • Mahasiswa
      • Kelompok Studi
      • KMTK
      • Entropi
      • Pecinta Alam
  • Program Master
    • Prodi Magister Teknik Kimia
    • Prodi Magister TPPI
  • Program Doktor
    • Profil Prodi Doktor
    • Mata kuliah Prodi Doktor
    • Informasi Akademik
    • Peluang Riset dan Hibah
    • Pendaftaran
    • Sekretariat Prodi Doktor
    • Informasi Akademik S3
  • Beranda
  • Berita
  • Green Wealth, Better Health: Joint Symposium Kolaborasi UK-Indonesia untuk Biomaterial Berkelanjutan

Green Wealth, Better Health: Joint Symposium Kolaborasi UK-Indonesia untuk Biomaterial Berkelanjutan

  • Berita
  • 23 Juni 2025, 10.05
  • Oleh: admin
  • 0

Pada hari Kamis, 22 Mei 2025, Departemen Teknik Kimia Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan Joint Symposium “Green Wealth, Better Health” sebagai bagian kerja sama antara Universitas Gadjah Mada dan University of Nottingham, Inggris. Simposium yang berlangsung secara hybrid di ruang S-103 Departemen Teknik Kimia ini mengusung tema besar Sustainable Materials for Biomedical Applications, yang menyoroti pentingnya pengembangan biomaterial berkelanjutan untuk masa depan kesehatan global.

Simposium dimulai dengan sesi I yaitu Pre-Symposium Research Talks & Discussion yang menghadirkan dua narasumber dari University of Nottingham yaitu Dr. Robert Owen dan Dr. Geoffrey Rivers. Sesi ini diawali dengan diskusi mengenai pengembangan material untuk functional additive manufacturing, serta penggunaan teknologi 3D printing, baik dari inkjet-3d printing hingga light-based 3d printing yang telah digunakan untuk berbagai aplikasi termasuk aplikasi biomedis, seperti poly-pills, beserta karakterisasi sel yang dilakukan.

Sesi II simposium bertema Valorisation of Natural Materials membahas potensi pemanfaatan sumber daya alam baik organik maupun inorganik sebagai bahan baku biomaterial. Empat narasumber hadir dalam sesi ini, yaitu Prof. Himawan Tri Bayu Murti P. dari Universitas Gadjah Mada, Dr. S.N. Aisyiyah Jenie dari BRIN, Dr. Yessie Widya Sari dari Intitut Pertanian Bogor, dan Dr. Eduards Krumins dari University of Nottingham. Dr. Yessie mengawali sesi dengan pemaparan riset beliau mengenai pemanfaatan berbagai sumber daya alam di Indonesia baik sebagai biomaterial maupun penggunaan ekstrak senyawa aktif. Beberapa pengembangan tersebut dilakukan dengan memanfaatkan limbah yang belum terolah dengan baik, seperti cangkang telur sebagai biomaterial untuk aplikasi biomedis seperti coating pada dental implant, injectable bone substitute, dan juga oral care active agent. Selanjutnya, Dr. Eduard memaparkan teknologi volumetric-3d printing dan juga selective lases sintering (SLS) yang telah digunakan beserta pengembangan material ink yang memenuhi kriteria. Prof. Aisyiyah menambahkan riset yang telah dikembangkan untuk aplikasi biosensor yang berkelanjutan. Biosensor berbasis nanosilika hasil utilisasi limbah geothermal telah dikembangkan menjadi pendeteksi E-coli, COVID-19 antibody, porcine DNA untuk uji kehalalan pangan, dll. Akhirnya, Prof. Bayu menutup diskusi siang hari itu dengan pemaparan beliau mengenai eksplorasi mineral di Indonesia beserta teknologi pengambilannya, serta potesinya yang dapat dikembangkan sebagai biomaterial.

Diskusi yang berlangsung selama tiga jam ini menegaskan bahwa pengembangan biomaterial tidak hanya memerlukan pemahaman ilmiah yang mendalam dan juga penggunaan teknologi yang canggih, tetapi juga kesadaran terhadap aspek keberlanjutan lingkungan. Keterlibatan berbagai lembaga penelitian serta pendekatan interdisipliner menjadi kunci untuk mengembangkan solusi yang aplikatif dan relevan dengan kebutuhan masyarakat global saat ini dan di masa depan. Dengan berlangsungnya acara simposium ini harapannya dapat menjadi langkah awal dari kerja sama riset yang lebih intensif antara Indonesia dan Inggris, khususnya dalam bidang biomaterial yang inovatif dan berkelanjutan.

Viewed: 39
Tags: Fakultas Teknik UGM SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur SDGS
Universitas Gadjah Mada

Departemen Teknik Kimia

Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada
Jl. Grafika No. 2, Kampus UGM,
Yogyakarta, 55284
Telp. 0274-555320
E-mail: jtk@ugm.ac.id

Accredited by: BAN-PT IChemE IABEE

Jurnal Teknik Kimia:

  • Asean Journal of Chemical Engineering
  • Jurnal Rekayasa Proses

    © Universitas Gajah Mada

    EnglishBahasa Indonesia

    KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY